Symphoni Hati...
Saat harus merelakan dan melepaskan hal yang telah lama kita genggam...
seakan semua bagai terenggut paksa padahal mungkin itu sudah menjadi
satu bagian cerita.Dalam suatu masa dihidupku,tergores sebuah luka yang memang sudah harus
menjadi bagian ceritaku. Hari demi hari , bulan demi bulan hingga satu
tahun tlah berlalu. Tak pernah ada terlintas sedikitpun untuk menjadikan
dirimu bagian dalam perjalanan cerita itu. Aku mencoba menjalani sisa
hidup tanpa orang yang pernah ada dalam hari-hariku kemarin. Tertatih
kulalui hari...tapi aku harus kuat dan sabar demi seorang hati yang
pernah kita sayangi. Dia tidak berdosa, dia hanya menitipkan hidupnya
yang sementara pada dua hati yang pernah saling memiliki.Aku sadar bahwa
semuanya bukan kesalahanmu semata. Aku mungkin bukan yang terbaik
,sehingga harus ada dia yang bisa menjadikanmu lebih baik. Pergilah
bersamanya,raihlah bahagia yang kini menjadi bahagia kalian.Aku ikhlas
demi kau dan sebuah hati yang telah menyatukan kalian. Seandainya masih
bisa aku meminta padamu, lepaskan dengan segera tali yang masih
mengikatkan kita. Semuanya sudah selesai. Semua harus ditutup demi
sebuah lembar cerita yang baru. Selamat tinggal masa lalu, aku harus
melangkah menuju masa depanku.